Posted by : Anthony Hijra a.K.a Tony
Rabu, 21 Agustus 2013
Selama ini orangtua hanya terpaku pada pendidikan formal seperti
sekolah untuk kemampuan baca, tulis dan hitung (calistung) anak. Padahal
pendidikan seni seperti menari, musik dan drama juga baik untuk
perkembangan otak. Ahli pendidikan menyarankan orangtua untuk mulai
melibatkan anaknya dalam kegiatan seni sejak dini. Peneliti menuturkan
ada alasan yang bisa dipercaya bahwa musik dapat merangsang otak bayi,
tari membantu mengembangkan keterampilan motorik anak dan drama
mengajarkan tentang emosi dan pemecahan masalah.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa
anak-anak prasekolah yang diberikan pelajaran bermain keyboard memiliki
nilai lebih tinggi dalam tes untuk mengukur penalaran spasial. "Seni
adalah alat berpikir, cara anak-anak untuk berkomunikasi mengenai
pemahaman dan kesalahpahaman. Tujuan dari seni tidak hanya sebatas pada
kreativitas dan imajinasi," ujar Margie Carter, seorang spesialis
pendidikan anak usia dini.
Seni adalah komponen penting untuk
menuju kesiapan sekolah seorang anak. Sekolah lebih banyak mengajarkan
tentang membaca, menulis dan berhitung, tapi seni lebih memberikan
kontribusi dalam memberdayakan kemampuan si kecil dan juga mengembangkan
perkembangan otaknya. Misalnya menggambar dapat membantu perkembangan
emosional, sehingga anak bisa memahami apa yang bisa membuatnya merasa
senang, sedih atau takut. Sedangkan drama dan menari bisa membantu anak
belajar tentang pengendalian diri, belajar untuk bekerjasama dan empati.
Ini adalah cara untuk memecahkan masalah, belajar menghadapi frustasi
dan situasi sosial.
Drama dan dongeng adalah cara yang
baik untuk membantu meningkatkan kosakata anak sedangkan menari
mengajarkan anak untuk menghafal susunan gerakan. Sementara belajar
musik juga bisa berfungsi sebagai bahasa dan kendaraan belajar bagi
anak-anak. Hal ini karena anak-anak akan merespons musik secara alami,
ia dapat bergerak dengan bebas, membuat nada-nada sendiri, bisa
berekspresi sesuai musik yang dibunyikan dan bisa belajar lebih mudah.
Musik, drama dan tari akan memberikan
wawasan dan membantu cara berpikir anak. Karena itu tak ada salahnya
anak anak untuk mengikuti les musik, tari maupun drama atau
memperkenalkan dunia seni pada anak sejak mereka masih kecil, hal
tersebut bisa dilakukan ketika menikmati suasana berkumpul bersama
keluarga dirumah, lakukan belajar sambil bermain, biarkan anak anak
berekspresi mengikuti irama musik atau menari sesuai
imajinasinya.(detikhealt)